Kau begitu Cemen
Kenapa  kau takut lagi pada sesuatu yang tidak pasti. Tentukan sikapmu  sekarang, sikap yang mutlak menjadi kerangka buatmu untuk berpikir sadar  dan sehat. Kamu dalam tekanan, kau begitu cemen untuk bertanya dan  menolak. Kamu tidak lemah tapi kamu egois untuk dirimu dan orang lain.  Kini, dirimu bukan lagi dirimu.   
Jadi siapa dirimu? Itulah yang terlewatkan selama beberapa menit sebelum  Anda membaca artikel ini. Anda harusnya menangis di lorong karena Anda  sendirian. Anda akan dipecat jika itu yang kau mau. Kau akan kehilangan  segalanya. Kau akan kuat karena kejadian ini.
Napas ini masih panjang, jangan jadi cemen. Bakatmu menjadikan dirimu  dibutuhkan. Jangan menjadi kaku untuk menyenangkan orang lain. Engkau  telah hilang bersama jati dirimu yang palsu dan sama sekali jauh dari  keaslian yang sebenarnya.
Saat kau berpikir yang terbaik, sebenarnya kau telah mengarah kesana. Namun keegoisan itu menjadikan dirimu diam.
Sekarang dan selamanya, lantangkan suaramu!.
Komentar
Posting Komentar